Ada tim yang tidak banyak merombak pemain di musim sebelumnya demi menjaga kekompakan, ada juga tim yang rela merogoh kocek yang cukup dalam untuk merekrut pemain. Sedikit mengikuti perkembangan lalu lintas transfer musim ini, saya sedikit tercengang dengan nominal uang yang mesti dikeluarkan sebuah klub untuk mendapatkan tandatangan pemain incarannya.
Razak Omotoyossi, striker kelahiran Nigeria dan bermain untuk Timnas Benin misalnya, Sriwijaya FC sempat ditawarkan oleh agen pemain yang terakhir bermain untuk klub Zamalek, Mesir ini dengan harga 350 ribu euro jika dikonversi kedalam mata uang rupiah sebesar 5.5M, harga yang cukup fantastik.
Nilai tersebut bahkan terkesan tidak menjadi masalah untuk bisa dipenuhi, mengutip pernyataan Manajer SFC, Robert Heri yang mengungkapkan sudah ada komunikasi intensif SFC dengan Razak Omotoyossi, bahkan sudah ada kesepakatan soal nilai kontrak dan keinginan pemain tersebut, namun karena dia masih terikat kontrak dengan Zamalek klub sebelumnya, ini menjadi sedikit hambatan SFC untuk merekrutnya.
Sejujurnya saya iri, ketika apa yang dilakukan SFC juga hampir sama di aplikasikan
Lebih lanjut Djajang mengungkapkan "Awalnya
Hal seperti ini memang bukan jadi hal yang pertama terjadi di Indonesia, masih segar di ingatan ketika
Lalu apa korelasinya dengan Persija? Melihat hal ini akan sungguh menjadi bertolak belakang dengan kondisi yang dialami Persija, setidaknya dalam 2 musim terakhir. Macan Kemayoran justru kesulitan membayar gaji para pemainnya. Bahkan untuk persiapan musim depan, Persija hingga hari ini 21 November 2013, tepat seminggu menghitung mundur hari jadi ke-85 tim Ibukota masih belum membentuk skuad, miris!.
Saya memang orang yang awam untuk urusan negosiasi dengan pihak sponsor, keinginan manajemen dan harga yang ditawarkan sampai bisa deal menjalin menjadi sebuah kerjasama. Tapi jika melihat kondisi Jakarta sendiri yang semua kegiatan bisnis berpusat disini, hampir mustahil mengatakan kalau tak ada yang berminat menjadi sponsor Persija. Hitung mundur seminggu jelang 85 tahun Persija, Please God Save Persija, kembalilah mengaum buktikan kepada dunia cakarmu masih tajam!.
#SavePersija
#ForzaPersija
(Rifay/@RHermawan1928)